Skip to main content

Jenis-Jenis Kebutuhan

     Jenis Kebutuhan dapat dibedakan berdasarkan tingkat intensitasnya, subjek yang membutuhkan, kebutuhan, dan sifat waktu pemenuhan pemenuhan kebutuhan.

a. Jenis kebutuhan berdasarkan tingkat intensitas
  Berdasarkan tingkat intensitas keharusan pemenuhan kebutuhan, atau kebutuhan dibedakan menjadi kebutuhan primer, kebutuhan sekunder, dan kebutuhan tersier.

1) Kebutuhan primer

Kebutuhan primer adalah kebutuhan manusia yang harus dipenuhi untuk melangsungkan hidupnya. Agar dapat hidup layak, manusia harus makan, berpakaian, dan mempunyai tempat tinggal. Kebutuhan primer sering disebut sebagai kebutuhan alamiah atau kebutuhan utama.

2) Kebutuhan sekunder

Kebutuhan sekunder atau kebutuhan pelengkap adalah kebutuhan yang dipenuhi setelah kebutuhan primer. Contohnya, manusia perlu melengkapi diri dengan sepatu, tas, dan peralatan untuk bekerja.

3) Kebutuhan tersier

Kebutuhan tersier adalah kebutuhan yang bersifat mewah. Umumnya tujuan pemenuhan kebutuhan ini adalah untuk menaikkan status sosial. Kebutuhan mewah dipenuhi setelah kebutuhan primer dan sekunder telah terpenuhi. Sebagai contoh, penggunaan mobil mewah bukan lagi bertujuan sebagai sarana transportasi, tetapi untuk menunjukkan status sosial. Penggunaan perhiasan mahal atau tinggal di apartemen mewah juga dapat menaikkan status sosial pengguna.

b.Jenis kebutuhan berdasarkan subjek yang membutuhkan
    Subjek pengguna alat pemenuhan kebutuhan dapat dibedakan atas individu dan masyarakat umum. Oleh karena itu, jenis kebutuhan menurut subjek dibedakan menjadi kebutuhan individu dan kebutuhan umum.

1) Kebutuhan individu

Kebutuhan individu adalah kebutuhan yang berhubungan dengan berbagai individu berbeda. Sebagai contoh, seorang petani yang membutuhkan cangkul, benih, traktor, dan alat pertanian lainnya. Di lain pihak, guru membutuhkan alat buku referensi, modul, dan peraga, perangkat mengajar lainnya.

2) Kebutuhan umum

Kebutuhan umum adalah kebutuhan yang berhubungan dengan masyarakat atau disebut juga kebutuhan sosial. Contoh kebutuhan umum adalah jalan raya, jembatan penyeberangan, taman kota, air bersih, jaringan listrik, dan fasilitas umum lainnya.

c.  Jenis kebutuhan berdasarkan waktu
  Berdasarkan waktu pemenuhannya, kebutuhan dibedakan atas kebutuhan sekarang dan kebutuhan masa mendatang.

1) Kebutuhan sekarang atau kebutuhan saat ini adalah kebutuhan yang tidak dapat ditunda pemenuhannya dan harus dilakukan saat ini. Sebagai contoh, orang yang lapar harus segera makan dan orang yang sakit harus segera berobat atau dirawat di rumah sakit.

2) Kebutuhan masa mendatang atau kebutuhan masa depan adalah kebutuhan yang dirancang atau direncanakan untuk terpenuhi di masa depan. Sebagai contoh, orang tua menabung atau mengikuti asuransi pendidikan untuk mempersiapkan biaya kuliah anaknya.

d. Jenis kebutuhan menurut sifat pemenuhan kebutuhan.
   Jenis kebutuhan ini digolongkan berdasarkan sasaran alat pemenuhan kebutuhan yang digunakan. Dalam hal ini, terdapat alat pemenuhan kebutuhan jasmani dan alat pemenuhan kebutuhan rohani.

1) Kebutuhan jasmani atau kebutuhan fisik adalah kebutuhan yang berhubungan dengan tubuh manusia. Jenisnya antara lain pakaian, makanan, minuman, dan obat-obatan

2) Kebutuhan rohani adalah kebutuhan yang berhubungan dengan kejiwaan seseorang. Sebagai contoh, agar dapat bekerja lebih baik karyawan perlu mendapat nasihat, motivasi, dan latihan yang berhubungan dengan pengembangan kepribadian maupun keahlian kerja.

Sekian jenis-jenis kebutuhan😃🏠


Comments

Popular posts from this blog

Gejala Pravulkanik dan Pascavulkanik

Gejala Pravulkanik Gejala pravulkanik atau ciri-ciri gunung api akan meletus antara lain sebagai berikut: 1) Peningkatan temperatur di area sekitar kawah. 2) Banyaknya sumber mata air yang mengering 3) Seringnya terjadi gempa. 4) Binatang-binatang dari puncak gunung yang turun ke daerah lereng gunung. 5) Adanya suara gemuruh dari dalam gunung. Gejala Pascavulkanik Setelah gunung api beristirahat atau bahkan mati, kadang-kadang masih terdapat gejala yang menunjukkan sisa aktivitas vulkanisme. Gejala ini dinamakan gejala pascavulkanik. Gejala-gejala ini antara lain sebagai berikut: 1) Munculnya sumber air panas. 2) Munculnya sumber air mineral, yaitu sumber air yang mengandung larutan mineral. Air dari tempat ini sering kali dijadikan obat karena mengandung mineral. 3) Munculnya geyser, yaitu sumber air panas yang muncul secara berkala. 4) Munculnya sumber gas (ekhalasi), antara lain solfator, fumarol, dan mofet.

Faktor Penyebab Perubahan Sosial

Faktor penyebab perubahan sosial dapat ditinjau dari dua aspek: 1. Faktor Internal : sebab-sebab yang bersumber dalam masyarakat itu sendiri •Bertambah atau berkurangnya penduduk •Adanya Penemuan-penemuan baru (Discovery, Inovasi, Invention) •Timbulnya Pertentangan (conflict) •Terjadinya pemberontakan atau revolusi di dalam tubuh masyarakat itu sendiri 2. Faktor Eksternal : faktor-faktor penyebab yang berasal dari luar masyarakat itu. •Sebab-sebab yang berasal dari lingkungan alam fisik yang ada di sekitar manusia. •Adanya Peperangan Pengaruh kebudayaan masyarakat lain. Apabila pengaruh tersebut diterima tidak karena paksaan dari pihak yang mempengaruhi, maka hasilnya dalam ilmu ekonomi dinamakan demonstration effect . Di dalam antropologi budaya dinamakan akulturasi . Dan bila proses pertemuan kedua kebudayaan tersebut yang seimbang tarafnya saling menolak. Yang masa-masa yang lalu pernah terjadi pertentangan fisik yang kemudian dilanjutkan dengan pertentangan pertentanga